Jumat, 09 Januari 2009

"BATHROOM" a short movie


Ide Pokok : Setiap masalah akan menjadi beban dalam hati, jika tidak segera diutarakan.

Tema : Tentang seorang gadis bernama Angel yang terbebani oleh masalah pribadinya, bertemu dengan seorang lelaki bernama Raka yang tanpa sengaja

mengutarakan masalahnya pada Angel.

Sinopsis :

Pada sebuah pesta di sebuah rumah saat malam tahun baru, Angel seorang gadis berbadan mungil dengan dandanan yang sederhana, berdiri terdiam di depan pintu.

Angel (Ayeesha Thyzianza) mengingat ketika ia masuk ke dalam kamar mandi rumahnya lalu menutup pintu dan mengunci pintu kamar mandi. Sejenak ia mendengar pertengkaran yang terjadi antara ayah dan ibunya

Angel mengambil segelas minuman beralkohol di atas meja yang telah disediakan. Ia berbalik dan memandang sekelilingnya kemudian meneguk minuman tersebut. Ia mengingat ketika ia sedang berkumur di depan washtufle. Lagi-lagi terdengar pertengkaran antara ayah dan ibu Angel. Angel nampak muak dengan apa yang didengarnya. Ia memandang wajahnya yang ada di cermin lalu menyemprotkan kumurannya di depan cermin.

Angel duduk di sofa sendiri sambil minum segelas minuman beralkohol diantara tamu-tamu yang sedang menikmati pesta. Ia sedang mengingat ketika ia sedang berada di depan cermin di kamar mandi rumahnya dan mendengar pertengkaran kedua orangtuanya yang memutuskan untuk bercerai. Angel memejamkan matanya seolah-olah tidak ingin berada di dalam rumah itu.

Nampak Angel dengan wajah yang datar masih di dalam ruang pesta. Sekali lagi ia mengingat ketika pertengkaran orang tuanya yang di dengarnya diakhiri dengan suara pintu di banting dan sebuah mobil yang mulai dinyalakan dan mulai meninggalkan rumah.

Angel masih dengan wajah datarnya meneguk habis minuman yang ada di tangannya. Ia kembali pada ingatannya ketika ia membuka matanya dan menatap wajahnya kembali pada cermin. Ia menghembuskan nafas panjang. Angel berpaling dari cermin berharap situasi mulai mereda.

Sementara itu, Raka (Rudi Rizal), seorang lelaki muda yang sudah mabuk saat pesta, dengan sempoyongan memasuki kamar mandi sambil membanting pintu kamar mandi. Raka mengumpat seolah-olah ia baru melihat seseorang yang ia benci. Ia menuju cermin yang ada di dalam kamar mandi dan bercermin pada diri sendiri.

Raka mengingat saat ia dan Devi, mantan kekasihnya, bertengkar hebat di kamar mandi yang sama ketika rumah itu mengadakan pesta ulang tahun pemiliknya. Raka menuntut kejujuran Devi untuk berterus terang tentang hubungannya dengan Kevin, sahabat Raka sendiri. Tiba-tiba suasana itu dipecahkan oleh kedatangan Angel yang tak sengaja membuka pintu kamar mandi yang tak terkunci.

Kembali pada malam tahun baru, Angel berjalan di koridor menuju kamar mandi. Angel melihat Devi dan Kevin sedang bermesraan di koridor. Devi sempat melirik Angel namun ia nampak tak peduli dengan kehadiran Angel. Angel memasuki kamar mandi dan tak lupa mengunci pintu kamar mandi. Angel terkejut ketika tiba-tiba ia mengetahui bahwa di kamar mandi ia tak sendirian. Raka terkapar di dekat wc hampir tak sadarkan diri. Ia memuntahi dirinya dengan muntahannya sendiri. Angel yang melihat kejadian itu berusaha menolong Raka. Ia menidurkan Raka ke dalam bath up dan hendak menyemprotkan air pada badan Raka. Tiba-tiba Raka menarik tangan Angel dan menahannya untuk tetap tinggal bersamanya. Ia mengira bahwa Angel adalah Devi, mantan kekasih Raka, sehingga Raka menuntut Angel untuk menjelaskan alasan mengapa ia mengkhianati Raka dan meninggalkan Raka sendiri begitu saja.

Angel yang tak tahu menahu masalah Raka, berusaha untuk melepaskan diri dari cengkraman Raka. Namun tangan Raka yang kuat tidak mau melepaskan tangan Angel yang mungil. Awalnya Angel memberontak dan meminta Raka untuk melepas tangannya.

Raka mengeluh tentang kesendiriannya akibat Devi kekasihnya dan sahabatnya, Kevin yang mengkhianatinya. Ia merasa semua orang mengkhianatinya. Raka mulai menangis. Ia menarik tangan Angel dan berusaha untuk memeluknya. Angel sempat terpaku dan membiarkan Raka untuk memeluknya. Kini Angel memahami bahwa seseorang tidak bisa sendiri di dunia ini.

Angel mencoba menenangkan Raka dengan mengatakan bahwa Raka tidak sendiri karena kini dia bersama Angel. Setelah agak tenang, akhirnya Raka pun melepas tangan Angel. Angel menyadari bahwa dia sendiri punya masalah yang harus diutarakan pada orang lain.

Angel menuju washtufle. Ia memandang wajahnya di dalam cermin lalu membasuh mukanya dengan air. Angel mulai menangis karena memikirkan masalahnya yang belum juga ia utaraka seperti yang dilakukan Raka terhadap masalahnya. Sementara dari luar kamar mandi terdengar semua orang mulai menghitung mundur dari angka 10 hingga semua orang berteriak selamat tahun baru dan terdengar suara terompet serta kembang api.

PS:
"Bathroom" sudah difilmkan tahun 2007, produksi FFTV-IKJ

Penulis Skenario : Jazzy Mariska Usman

Sutradara : M. Akbar

Produser : Ritvima Defynta Arliccan

Penata Kamera : Galih Fajar Utama

Penata Artistik : Raymondus Maruly

Penata Suara : Mangaraja Sutan Siagian

Editor : Aaron Hasyim

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Jujurlah, karena selain sabar, orang jujur disayang Tuhan!